Mulai kemarin mas Alfa mengikuti
kegiatan perkemahan dalam program "Leadership Camp" di Kulonprogo yang
berlangsung pada 18-22 Mei yang menjadi agenda sekolahnya, SMP Tumbuh
Yogyakarta. Capaian program ini adalah membentuk pribadi siswa yang mandiri,
perduli, suka bkerja & hal baik lainnya yang bisa menjadi landasan sifat
pmimpin. Tahun lalu saat masih kelas 7, mas Alfa belum berani ikut kemah &
memang masih mengkhawatirkan mengajaknya serta mengingat kondisinya sebagai
anak autis yang cenderung agresif ketika menjumpai atau mengalami hal-hal yang baru.
Saat ini walaupun masih belum stabil dalam mengontrol emosi,
guru-guru berhasil membujuk & mas Alfa bersedia untuk terlibat dalam kegiatan
ini & karena yang ada dalam pikiran sederhananya adalah berkemah berarti tidak
tidur di rumah, maka yang dia siapkan adalah membiasakan diri tidur dalam slaeping
bag, tidur malam dengan jendela kamar terbuka, alasannya siapa tau nanti
tendanya bolong-bolong jadi ada angin masuk. Pun dia mandi pagi dengan air
dingin walau setelahnya dia pasti bersin-bersin tapi dia tetap semangat. Untuk
anak autis yang memiliki irama aktivitas monoton, tentu saja ini tidak mudah.
Aku tau dalam semangatnya ada kekhawatiran-kekhawatiran yang
muncul. Karenanya minggu terakhir jelang hari H, aku makin banyak ngobrol dengannya,
berusaha mengurai hal-hal yang dia khawatirkan. Hal-hal biasa yang wajar menurut
kita, baginya adalah masalah yang rumit (misalnya: dia khawatir temannya akan
tau kebiasaannya minum kopi susu, sampai-sampai dia brencana akan ngumpet ketika
minum. khawatir ketauan temannya kalau ternyata dia mandi pake sabun mandi
cair). Pagi kemarin dari sekolahnya, dengan diangkut 2 truk brimob anak-anak melambai
ketika truk mulai bergerak menuju lokasi perkemahan, tak tkecuali mas Alfa.
da..da...mas...mas Alfa adalah ilmu Allah terutama untuk bapak ibu. Ini adalah
satu proses baik dalam hidupmu menuju kemandirian & kesholihan. Sepulangnya
nanti pasti bnyak ilmu yang kita dapat. Selamat jalan, selamat bersenang-senang,
selamat belajar. Diiringi perasaan campur aduk aku balas lambaiannya sambil ku
serukan......."InsyaAllah hari Kamis ibu jemput ya......".
Diambil dari status facebook Ibu Sapta Wulandari.
19 Mei 2014